Semenjak PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memperkenalkan All New Satria F150 dengan fitur injeksi bahan bakar maka otomatis Satria F150 lama dengan karburator pun discontinued. Kendati motor andalan Suzuki terbaru itu datang bersama berbagai teknologi mutakhir, tak berarti para penggemar meninggalkan Satria F150 lama. Masih banyak yang tetap jatuh hati pada Satria FU karbu dengan tujuan untuk dioprek agar makin kencang. Salah satunya adalah mengganti karbu standar dengan karbu legendaris PE 28.
Karbu PE 28 adalah sparepart bawaan motor Honda NSR. Karbu PE tersebut banyak diaplikasikan dalam dunia modifikasi mesin untuk balapan di Indonesia. Kelebihan dari karbu ini yaitu gampang di-setting sekaligus harga yang ekonomis. Kian besar ukuran piston sudah barang tentu makin besar juga pasokan bahan bakar yang mesti disemprotkan terutama pada mesin yang telah bore up. Butuh sedikit pengetahuan untuk mensetting karbu PE 28 di motor Satria FU.
Cara setting karbu PE 28 di Satria FU, motor harus dengan standard tengah. Pertama, nyalakan mesinnya kemudian pertahankan gas pada 2500 hingga 3500 rpm. Lanjut dengan mengencangkan setelan udara searah jarum jam memakai obeng min hingga pol. Maka dengan sendirinya putaran rpm akan turun, jaga bukaan gas supaya mesin tetap menyala. Lalu putar ke arah kiri setelan udara dengan dihitung berapa putarannya sembari didengarkan putaran mesin yang mulai meninggi. Nah pada putaran ke berapa mesin mulai meraung. Saat mesin meraung tertinggi maka hentikan putaran obeng min. Jika melebihi 1,5 putaran itu artinya ukuran pilot jet terlalu besar, sebaliknya bila di bawah 1 putaran itu artinya pilot jet terlalu kecil.
Jika ukuran pilot jet pas maka mesin meraung di putaran ke kiri antara 1 hingga 1,5. Jika pilot jet terlalu kecil, maka naikkan ukurannya satu step. Sebaliknya bila terlalu besar, turunkan ukurannya satu step. Coba ukuran pilot jet dari 38 atau 40. Sesudah memperoleh setelan udara yang sesuai, mesin biarkan tetap menyala. Setelan langsam (idle warna kuning) di 1000-1500 rpm. Sekrup setelan udara diputar sedikit ke kiri atau ke kanan dan dengarkan suara langsam yang tertinggi.
Cara setting karbu PE 28 di Satria FU selanjutnya, motor di-standar tengah. Kemudian nyalakan mesin dan mainkan gas pada 6000 hingga 9000 rpm berkali-kali. Proses ini perlu feeling yang halus. Temukan putaran mesin yang tercepat naik saat grip gas diputar pada kecepatan 6000 - 9000 rpm itulah ukuran main jet yang pas. untuk tanda bila ukuran main jet terlalu besar yaitu agak ngebul yang keluar dari knalpot. Bila itu yang terjadi maka turunkan ukuran main jet 1 step. Pada Suzuki satria FU standar yang tak diubah sedikitpun, maka ukuran main jet bisa dimulai dari 110 atau 115. Menyetel main jet Karbu PE 28 agak lebih susah ketimbang pilot jet. Akan tetapi jika kerap diulang-ulang maka pasti akan menemukan settingan yang sesuai. Jika menggunakan knalpot racing maka bisa menggunakan ukuran main jet 118 atau 122.
Karbu PE 28 adalah sparepart bawaan motor Honda NSR. Karbu PE tersebut banyak diaplikasikan dalam dunia modifikasi mesin untuk balapan di Indonesia. Kelebihan dari karbu ini yaitu gampang di-setting sekaligus harga yang ekonomis. Kian besar ukuran piston sudah barang tentu makin besar juga pasokan bahan bakar yang mesti disemprotkan terutama pada mesin yang telah bore up. Butuh sedikit pengetahuan untuk mensetting karbu PE 28 di motor Satria FU.
Cara setting karbu PE 28 di Satria FU, motor harus dengan standard tengah. Pertama, nyalakan mesinnya kemudian pertahankan gas pada 2500 hingga 3500 rpm. Lanjut dengan mengencangkan setelan udara searah jarum jam memakai obeng min hingga pol. Maka dengan sendirinya putaran rpm akan turun, jaga bukaan gas supaya mesin tetap menyala. Lalu putar ke arah kiri setelan udara dengan dihitung berapa putarannya sembari didengarkan putaran mesin yang mulai meninggi. Nah pada putaran ke berapa mesin mulai meraung. Saat mesin meraung tertinggi maka hentikan putaran obeng min. Jika melebihi 1,5 putaran itu artinya ukuran pilot jet terlalu besar, sebaliknya bila di bawah 1 putaran itu artinya pilot jet terlalu kecil.
Jika ukuran pilot jet pas maka mesin meraung di putaran ke kiri antara 1 hingga 1,5. Jika pilot jet terlalu kecil, maka naikkan ukurannya satu step. Sebaliknya bila terlalu besar, turunkan ukurannya satu step. Coba ukuran pilot jet dari 38 atau 40. Sesudah memperoleh setelan udara yang sesuai, mesin biarkan tetap menyala. Setelan langsam (idle warna kuning) di 1000-1500 rpm. Sekrup setelan udara diputar sedikit ke kiri atau ke kanan dan dengarkan suara langsam yang tertinggi.
Cara setting karbu PE 28 di Satria FU selanjutnya, motor di-standar tengah. Kemudian nyalakan mesin dan mainkan gas pada 6000 hingga 9000 rpm berkali-kali. Proses ini perlu feeling yang halus. Temukan putaran mesin yang tercepat naik saat grip gas diputar pada kecepatan 6000 - 9000 rpm itulah ukuran main jet yang pas. untuk tanda bila ukuran main jet terlalu besar yaitu agak ngebul yang keluar dari knalpot. Bila itu yang terjadi maka turunkan ukuran main jet 1 step. Pada Suzuki satria FU standar yang tak diubah sedikitpun, maka ukuran main jet bisa dimulai dari 110 atau 115. Menyetel main jet Karbu PE 28 agak lebih susah ketimbang pilot jet. Akan tetapi jika kerap diulang-ulang maka pasti akan menemukan settingan yang sesuai. Jika menggunakan knalpot racing maka bisa menggunakan ukuran main jet 118 atau 122.